LUIS FIGO
Bersama Pesepak Bola Muda
"Menggiring Bola" di Monas
Senin, 31 Januari 2011
Bersama Pesepak Bola Muda
"Menggiring Bola" di Monas
Senin, 31 Januari 2011
JAKARTA (Suara Karya): Legenda Real Madrid, Luis Figo, melepas ribuan peserta "Indonesia Menggiring Bola" yang mengambil start di Silang Barat Monas, Jakarta, Minggu pagi.
Ribuan peserta melaksanakan giring bola mulai dari Silang Barat Monas hingga Bundaran HI Jakarta dan kembali lagi ke Silang Monas. Legenda Real Madrid, Luis Figo, sempat melaksanakan gerakan senam pemanasan untuk peserta jelang start dimulai. Sehari sebelumnya, mantan pemain Real Madrid dan Barcelona Spanyol, Luis Figo memberikan pelatihan teknik bermain bola pada pemain sepak bola muda Indonesia di Lapangan Sumantri Brodjonegoro, Jakarta, Sabtu. Saat memberikan pelatihan, pesepak bola asal Portugal itu menunjukkan kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar. Meski sudah tidak muda lagi, kemampuan yang dimiliki tetap terjaga. Adapun pemain sepak bola muda yang berkesempatan langsung mendapatkan pelatihan dari Luis Figo adalah siswa SSB Villa 2000, SSB Ricky Yakobi dan SSB Gelanggang Mahasiswa Sumantri Brodjonegoro. Pemain timnas yang mendapatkan kesempatan bertemu langsung dengan pemain Real Madrid adalah Firman Utina, Oktovianus Maniani, M Nasuha dan Ahmad Bustomi. Selain di Jakarta, event "Indonesia Menggiring Bola" juga akan berlanjut ke Bandung, Semarang dan Surabaya. Di Jakarta, Luis Figo mengingatkan pemain muda Indonesia yang memiliki skill mumpuni, tak akan cukup untuk bisa bersaing di kompetisi level atas Eropa. "Jika ada kesempatan datang ambil. (Usia) 20 tahun adalah awal dari karir, meski itu bukan titik start dan jelas bukan akhir," sahut Figo saat diminta pendapatnya soal kemungkinan pemain Indonesia mentas di Eropa. Namun mantan Pemain Terbaik Eropa tahun 2000 dan Pemain Terbaik Dunia 2001 itu mengingatkan akan ada banyak hal yang harus disiapkan siapa pun yang berniat mencicipi kompetisi Eropa. Bukan sekadar skill mumpuni yang dibutuhkan untuk bisa berada di sana. Pemain disebutnya harus punya kepribadian yang kuat. "Banyak persiapan yang harus dilakukan. Anda harus benar-benar kuat, itu tak akan mudah. Bulan-bulan pertama di Eropa tak akan mudah. Anda juga harus punya kepribadian yang kuat, tak cuma kualitas skill saja," lanjut Figo. (Syamsudin W)